Keputusan itu sudah bulat. Setelah beberapa bulan belakangan dibicarakan dengan sangat serius.
Air France-KLM akhirnya mengumumkan akan menghentikan operasional superjumbo A380 pada tahun 2022.
Selain itu, maskapai patungan Prancis dan Belanda ini juga mengumumkan rencana pembelian 60 unit A220-300 sebagai langkah untuk meramajakan armadanya.
Pendapatan Air France-KLM meninglat 6,4 persen menjadi lebih dari 7 miliar euro pada kuarter kedua 2019. Sementara biaya operasional juga mengalami peningkatan sebesar 15,6 persen menjadi 400 juta euro dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
Namun sebenarnya, menurut AeroTime, angka ini harus dimoerasi karena apabila dibandingkan pada periode yang sama dua tahun lalu, terjadi penurunan. Di kuartal kedua tahun 2017, biaya operasional lebih rendah sebesar 19 persen atau setara 95 juta euro.
Sementara nilai pembelian 60 unit Airbus A220-300 yang direncanakan adalah sebesar 4,9 miliar euro.
Pesawat pertama menurut jadwal akan tiba pada September 2021. Airbus A220-300 memiliki 149 kursi dengan jarak tempuh sejauh 2.300 mil laut. Pesawat ini akan menggantikan armada A318 dan A319.
KOMENTAR ANDA