post image
KOMENTAR

Penerbangan dari Hong Kong kembali terganggu karena aksi unjuk rasa di terminal keberangkatan, Bandara Hong Kong,  Selasa (13/8).

Pihak bandara untuk sementara waktu memutuskan untuk menutup counter check-in bandara.

Proses check-in dihentikan pada pukul 16.30 waktu setempat ketika ribuan demonstran berpakaian hitam merangsek masuk ke terminal, berteriak-teriak sambil berbernyanyi dan melambaikan spanduk.

Kepala eksekutif Hong Kong Carrie Lam dalam konferensi pers di kantor pusat pemerintahan Hong Kong mengajak para demonstran untuk menahan diri.

"Luangkan waktu sebentar untuk melihat kota kita, rumah kita," kata Lam.

"Bisakah kita tahan untuk mendorongnya ke dalam jurang dan melihatnya hancur berkeping-keping?" tambahnya seperti dimuat Reuters.

Kondisi tersebut juga menjadi sorotan Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia. Badan PBB tersebut segera mendesak Hong Kong untuk menahan diri dan menginvestigasi soal dugaan personelnya menembakkan gas air mata kepada para pengunjuk rasa dengan cara-cara yang dilarang berdasarkan hukum internasional.


Kini Garuda Indonesia Dipimpin Wamildan Tsani

Sebelumnya

Prediksi Airbus: Asia-Pasifik Butuh 19.500 Pesawat Baru Tahun 2043

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel AviaNews