Bandara negeri jiran, Malaysia, Kuala Lumpur International Airport (KLIA), juga mengalami persoalan serius dengan sistem IT.
Dari kemarin hingga hari ini, kegagalan sistem IT itu belum bisa diatasi, sehingga untuk sementara KLIA mengandalkan sistem manual.
Business Insider yang mengutip laporan dalon penumpang di berbagai platform media sosial mengatakan kegagalan IT di KLIA terjadi pada pada sistem information display, WiFi, juga sistem chek-in penumpang.
Sementara The Star menambahkan, beberapa pertokoan di dalam badnara juga mengalami persoalan dengan sistem pembayaran berbasis kartu.
Malaysia Airports yang mengelola KLIA hari ini, Jumat (23/8) menjelaskan bahwa pada pukul 6.00 pagi waktu setempat KLIA masih mengalami persoalan dengan sistem IT dan sekarang sedang dalam tahap stabilisasi.
Untuk membantu calon penumpang yang terancam ketinggalan pesawat, KLIA menambah sejumlah fasilitas termasuk semua 38 remote bays di terminal utama dan empat bus.
Pihak bandara juga merasa perlu membebaskan biaya parkir dari jam 6.00 pagi ini sampai 23.00 malam nanti.
Di dalam keterangan yang diperoleh redaksi, Malaysia Airports menyesalkan kegagalan sistem IT ini dan menyarankan semua calon penumpang untuk tiba di bandara setidaknya empat jam sebelum penerbangan.
Sementara di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta sistem IT yang sempat down dinihari tadi, sekitar pukul 3.00 WIB, sudah dapat diatasi dan berjalan normal kembali sekitar pukul 4.15 WIB.
KOMENTAR ANDA