SETIAP negara punya masalah. China punya masalah Uighur dan Hongkong, Rusia punya Ukraina, India punya Pakistan, Pakistan punya India, Arab Saudi punya Yaman dan Qatar, Korea Utara punya Amerika Serikat, sementara Amerika Serikat memegang rekor dunia masalah paling banyak sebab sekaligus punya masalah dengan Korut, Irak, Libya, Afghanistan, Yaman, China, Rusia, Meksiko, Venezuela dan lain-lainnya.
Indonesia
Maka Indonesia tidak perlu malu mengakui fakta punya masalah Papua. Akibat lain padang lain belalang maka permasalahan yang dihadapi setiap negara beda satu dengan lain-lainnya maka tidak bisa dan tidak layak diperbandingkan satu dengan lain-lainnya.
Namun sebenarnya Indonesia memiliki suatu kelebihan solusi masalah ketimbang negara lain-lainnya di planet bumi ini. Indonesia memiliki falsafah yang siap didayagunakan sebagai pedoman bagi ikhtiar penanggulangan masalah yang tidak dimiliki negara lain-lainnya di marcapada ini yaitu Pancasila.
Pancasila
Bangsa Indonesia tidak perlu berkecil hati dalam menghadapi masalah Papua apabila setiap pihak yang terlibat dalam permasalahan berkenan alih-alih saling menyalahkan justru saling mawas diri demi menunaikan Jihad Al Nafs yaitu menaklukkan bukan orang lain tetapi diri sendiri masing-masing dengan menggunakan Pancasila sebagai pedoman perjuangan mencari solusi masalah.
Masalah Papua dihadapi bersama secara tulus dan ikhlas gotong-royong ringan-sama-dijinjing-berat-sama-dipikul seksama ditelaah, diterawang, ditimbang, dibahas, dimusyawarahkan demi dimufakatkan dengan menggunakan sukma adiluhur yang terkandung di dalam sila Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan Yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/ Perwakilan serta Keadilan Sosial Untuk Seluruh Rakyat Indonesia. Merdeka!
Penulis adalah rakyat NKRI cinta Indonesia.
KOMENTAR ANDA