Genangan air di runway Bandara Halim Perdanakusuma akibat banjir melumpuhkan pergerakan transportasi udara.
Pasalnya, sejumlah maskapai penerbangan harus menghentikan operasional dan beberapa diantaaranya dialihkan ke Bandara Internasional Soekarno Hatta.
Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Nurhayati Monoarfa menyebut terendamnya runway Bandara Halim Perdanakusuma disebabkan oleh lemahnya emergency plan yang disiapkan.
“Emergency plan harus sudah disiapkan dengan baik oleh pihak Bandara dan Kementerian Perhubungan. Jangan sampai terlambat dan menunggu masalah datang kemudian baru ada tindakan,” kata Nurhayati kepada wartawan, Kamis (2/1).
Politisi PPP ini meminta supaya pemerintah dapat lebih memperhatikan setiap detil mengenai operasional bandara pusat transportasi.
“Semua infrastruktur vital, seperti bandara dan pelabuhan harus menjadi perhatian serius pemerintah,” katanya.
Dia mengaku sudah berkomunikasi dengan Kementerian Perhubungan dan memberikan sejumlah saran supaya kejadian yang sama tidak terulang kembali.
“Saya sudah berkomunikasi dengan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, Kementerian Perhubungan, dan kami memberikan saran,” tukasnya.
KOMENTAR ANDA