British Airways resmi merumahkan Boeing 777-200 pertama yang mereka operasikan untuk selamanya.
Pesawat yang memiliki nomor registrasi G-ZZZC diterima maskapai pada 11 November 1995 dan telah melayani penerbangan dengan berbagai tujuan sejauh hampir 50 juta miles atau lebih dari 80 juta kilometer.
Selama ini Boeing 777 adalah tulang punggung penerbangan jarak jauh maskapai Inggris ini. Beberapa pesawat jenis itu yang dimiliki British Airways telah berusia mendekat seperempat abad. Setelah G-ZZZC, beberapa lainnya yang satu generasi akan menyusul dipensiunkan.
Kepada SimpleFlying, British Airways mengatakan, nomor registrasi untuk pesawat yang baru pensiun itu menyimpan satu cerita. Triple Z dipilih karena sepintas mirik dengan triple 7.
Selama bertugas, pesawat itu juga telah mengelilingi bumi lebih dari 20 ribu kali dengan waktu terbang lebih dari 100 ribu jam.
Adapun jumlah penumpang yang diangkut selama masa tugas diperkirakan sebanyak 3,8 juta orang.
Penerbangan terakhir pesawat itu sebelum memasuki masa pensiun adalah ke ibukota Nigeria, Abuja. Penerbangan selama enam jam dilakukan pada tanggal 11 Januari 2020, dan mendarat sehari kemudian di tempat tujuan.
Setelah beberapa jam berada di Abuja, G-ZZZC kembali tinggal landas menuju London Heathrow Airport pada pukul 09.00 waktu Abuja dan mendarat dengan mulus di London Heathrow Airport pada pukul 14.22.
Pada tanggal 14 Januari pukul 10.07, G-ZZZC kembali take off. Kali ini ke St. Athan di dekat Cardiff yang ditempuh selama 40 menit penerbangan.
Ia menghabiskan masa tuanya di tempat itu sebagai rongsokan.
KOMENTAR ANDA