Boom Supersonic mempergunakan Farnborough International Airshow (FIA) 2022 untuk memperkenalkan disain baru Overture dan kerjasama perusahaan dengan Northrop Grumman.
Untuk menyempurnak pesawat supersonik itu, Boom telah melakukan sejumlah inovasi teknik aerodinamika, pengurangan kebisingan, dan kinerja keseluruhan.
Boom juga mengatakan, apa yang mereka hasilkan ini adalah puncak dari 26 juta jam kerja keras, lima tes terowongan angin, dan evaluasi 51 desain iterasi lengkap.
Hasilnya memang terlihat mengesankan, dan sementara beberapa orang mungkin khawatir tentang dampak ekologis dari penerbangan supersonik, Boom menjanjikan pesawat yang mereka produksi berkelanjutan secara ekonomi dan lingkungan serta mampu beroperasi dengan 100 persen bahan bakar berkelanjutan.
“Belum ada lompatan besar di dunia penerbangan dalam beberapa dekade terakhir. Overture revolusioner dalam desain, dan secara fundamental akan mengubah cara kita berpikir tentang jarak. Dengan lebih dari 600 rute di seluruh dunia, Overture akan membuat dunia secara dramatis lebih mudah diakses oleh puluhan juta penumpang,” ujar pendiri dan CEO Boom Supersonic, Blake Scholl.
Fitur utama dari desain yang baru termasuk empat mesin yang akan memungkinkan Overture melaju dengan kecepatan Mach 1,7 di atas air dengan jangkauan 4.250 mil laut. Pabrikan juga mengatakan pengaturan quadjet akan mengurangi kebisingan.
Berbicara tentang kebisingan, salah satu kutukan keberadaan Concorde pendahulunya, Overture akan menggunakan sistem pengurangan kebisingan otomatis pertama di dunia saat lepas landas. Ini berarti, pesawat akan terbang tanpa afterburner untuk memenuhi persyaratan peraturan.
Badan pesawat yang berkontur memiliki diameter yang lebih besar ke arah depan pesawat dan diameter yang lebih kecil ke arah belakang untuk meminimalkan hambatan dan memaksimalkan efisiensi bahan bakar pada kecepatan supersonik.
Sementara itu, sayap dipahat untuk meningkatkan kinerja supersonik dan meningkatkan penanganan subsonik dan transonik sambil memastikan keamanan dan stabilitas pada kecepatan apa pun.
Untuk membantu konstruksi lengkungan yang kompleks, pesawat akan menggabungkan material komposit karbon di sebagian besar konstruksi. Ini juga lebih ringan, lebih kuat, dan lebih stabil secara termal daripada konstruksi logam tradisional.
Di luar desain yang diperbarui, Boom Supersonic hari ini mengumumkan akan melengkapi 'The Iron Bird', fasilitas pengujian perangkat keras baru seluas 70 ribu kaki persegi di Centennial, Colorado, untuk menampung model pengujian Overture skala penuh pertama dan simulator dek penerbangan.
Boom mengatakan, seperti direncanakan sebelumnya, produksi akan dimulai tahun 2024. Overture dirancang untuk mengangkut 65 sampai 80 penumpang. Sejauh ini sudah ada 70 pemesanan, termnasuk dari United Airlines dan Japan Airlines.
KOMENTAR ANDA