post image
KOMENTAR

Bila tidak ada aral melintang, Bandara Pondok Cabe (PCB) di Tangerang Selatan, Banten akan segera melayani penerbangan komersial pada 5 Agustus mendatang. Dari bandara itu, maskapai Wings Air melayani penerbangan perdana ke tiga tujuan, yakni Purbalingga (PWL), Cepu, Blora (CPF), dan Bandar Lampung (TKG).

"Mulai 5 Agustus, Bandara tersebut [Pondok Cabe] akan dioperasikan untuk penerbangan komersial yaitu Wings Air yang membuka rute penerbangan ke beberapa lokasi di antaranya Purbalingga [PWL], Cepu Blora [CPF], dan Lampung [TKG]," tulis akun resmi Pemerintahan Kota Tangerang Selatan @pemkottangsel, Senin (25 Juli).

Sementara dari aplikasi pemesanan tiket online, penerbangan perdana yang akan dilakukan pada hari Jumat (5/8)  melayani rute Pondok Cabe menuju Bandara Raden Inten II Lampung (TKG)–Tangerang (PCB) pada 07.00 WIB sampai dengan 08.00 WIB (estimasi penerbangan 1 jam). Penerbangan kelas ekonomi berkode IW-1715 tersebut dihargai dengan tarif Rp906.900 per orang.

Pada arah sebaliknya, penerbangan rute Tangerang (PCB)–Bandara Raden Inten II Lampung (TKG) pada 12.10 WIB sampai dengan 13.10 WIB. Penerbangan kelas ekonomi (IW-1714) tersebut dihargai lebih murah yakni dengan tarif Rp886.900 per orang.

Kemudian, rute Tangerang (PCB)–Blora (CPF) pada 08.20 WIB sampai dengan 09.55 WIB (estimasi penerbangan 1 jam 35 menit). Penerbangan kelas ekonomi berkode IW-1910 itu dipatok dengan tarif Rp1,89 juta per orang.

Sementara itu, pada arah sebaliknya yaitu Blora (CPF)–Tangerang (PCB) pada 10.15 WIB sampai dengan 11.50 WIB. Penerbangan berkode IW-1911 tersebut dipatok dengan tarif Rp1,88 juta per orang.

Untuk rute penerbangan Tangerang (PCB)–Purbalingga (PWL) yakni Bandar Udara Jenderal Besar Soedirman, baru akan dimulai pada Rabu (10/8/2022). Rute PCB–PWL berkode IW-1710 dijadwalkan pada 08.20 WIB-09.30 WIB (1 jam 10 menit) dengan tarif Rp1,29 juta per orang.

Sementara itu, rute sebaliknya PWL–PCB (IW-1711) dijadwalkan pada 09.50 WIB-11.00 WIB dengan tarif Rp1,28 juta per orang.

Sejauh ini disebutkan, PT Pelita Air Service (PAS) bersama dengan PT Angkasa Pura II (Persero) atau AP II akan mengkaji bersama kelayakan operasi, teknik, dan bisnis pengelolaan Bandara Pondok Cabe. Saat ini, pengoperasian bandara tersebut masih sepenuhnya dikelola oleh PAS.

Sebelumnya pada akhir 2021 silam, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menunjuk Bandara Pondok Cabe dan Bandara Soekarno-Hatta sebagai bandara pengganti Halim Perdanakusuma yang saat itu menjalani revitalisasi.


Lanud Husein Sastranegara Sedang Siapkan Museum Nurtanio

Sebelumnya

Bandara Changi di Singapura Bukan Lagi yang Terbaik di Dunia

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Airport