Tiga satelit berukuran kecil berhasil diluncurkan oleh India menggunakan roket barunya, Small Satellite Launch Vehicle (SSLV-D2). Ketiga satelit tersebut merupakan EOS-07, satelit observasi bumi, dan Janus-1.
Menurut Indian Space Research Organisation (ISRO), peluncuran SSLV setinggi 34 meter dan seberat 120 ton itu dilakukan di Satish Dhawan Space Center, Sriharikota, India pada Jumat (10/2).
Ini merupakan peluncuran kedua setelah yang pertama, pada 7 Agustus 2022, SSLV gagal menempatkan satelit di orbit pada penerbangan perdananya.
“Kami memiliki kendaraan peluncuran baru,” kata Ketua ISRO, S Somanath setelah peluncuran, seperti dikutip <i>The Times of India</i>.
Sekitar 13 menit setelah peluncuran, kendaraan memisahkan EOS-07, dengan berat 156,3kg. Kemudian 1,6 menit kemudian mengeluarkan Janus-1 sebesar 10,2kg, dan Azaadisat-2 8,8kg buatan Space Kidz India.
Somanath mengurai, SSLV menggunakan sistem panduan dan navigasi baru yang hemat biaya. ISRO juga telah menganalisis kegagalan peluncuran upaya pertama yang ditengarai karena kurangnya kecepatan.
Selama lima bulan sejak peluncuran pertama, ilmuwan ISRO telah memasang lima perangkat keras baru, sistem pemisahan baru, dan memodifikasi sistem navigasi.
Jika telah disempurnakan, ISRO akan mentransfer teknologi SSLV ke sektor swasta untuk diproduksi sesuai permintaan. ISRO bahkan sedang membangun pelabuhan antariksa baru di Kulasekarapattinam, Tamil Nadu, khusus untuk meluncurkan SSLV.
KOMENTAR ANDA