Di bulan Mei ini, India dan Iran menandatangani sebuah perjanjian penting berdurasi 10 tahun untuk pengembangan Pelabuhan Chabahar. Perjanjian ini menandai momen penting bagi kerja sama regional, khususnya terkait peran integral Afghanistan dalam keberhasilan proyek strategis ini.
Pemerintahan sementara Taliban, dalam sebuah pernyataan menggarisbawahi manfaat ekonomi besar yang dapat diperoleh Afghanistan dari proyek Pelabuhan Chabahar yang didukung India.
Pernyataan tersebut menekankan perlunya “dukungan politik” dari Afghanistan untuk mempertahankan dan memaksimalkan potensi proyek tersebut.
DR. Jasneet Bedi dari Khalsa Vox mengatakan, pelabuhan Chabahar menawarkan Afghanistan alternatif penting dibandingkan pelabuhan Karachi, sehingga mengurangi ketergantungan negara tersebut pada satu koridor perdagangan dan memperkuat kemandirian ekonominya.
Diversifikasi ini sangat penting bagi stabilitas dan pertumbuhan ekonomi Afghanistan, sehingga memungkinkan negara tersebut untuk menjalin hubungan dengan spektrum mitra dagang yang lebih luas di India, Asia Tengah, dan wilayah lainnya.
Arti strategis Chabahar tidak bisa dilebih-lebihkan. Sebagai jalur maritim langsung ke Samudera Hindia, pelabuhan ini secara signifikan meningkatkan kemampuan perdagangan Afghanistan. Perkembangan ini bukan sekedar peningkatan logistik namun merupakan peluang transformatif bagi negara yang tidak memiliki daratan untuk mengakses pasar global dan berintegrasi lebih dalam ke dalam perekonomian regional.
Merefleksikan signifikansi historis Chabahar, pernyataan Taliban menelusuri akarnya hingga Kekaisaran Achaemenid (550–330 SM), menyoroti peran lama mereka sebagai penghubung perdagangan.
Keunggulan pelabuhan ini berlanjut hingga masa Kekaisaran Sassania (224–651 M), yang berfungsi sebagai penghubung penting antara Persia, anak benua India, dan wilayah lainnya. Konteks sejarah ini menggarisbawahi pentingnya Chabahar sebagai pusat perdagangan dan konektivitas.
Perjanjian trilateral tahun 2016 antara India, Iran, dan Afghanistan untuk pengembangan Chabahar sebagai koridor transportasi dan perdagangan menjadi landasan bagi perjanjian baru-baru ini. Pakta saat ini semakin memperkuat upaya kolaboratif untuk mengubah Chabahar menjadi pintu gerbang perdagangan global, yang menjanjikan kemakmuran dan diversifikasi ekonomi ke Afghanistan.
Bagi Afghanistan, partisipasi aktif dan kerja sama adalah yang terpenting. Keberhasilan Pelabuhan Chabahar bergantung pada komitmen Afghanistan dalam memanfaatkan peluang ini untuk meningkatkan konektivitas perdagangan dan integrasi regional. Pelabuhan berdiri sebagai simbol harapan dan potensi, menawarkan jalan menuju ketahanan ekonomi dan kesejahteraan.
Proyek Pelabuhan Chabahar lebih dari sekedar pembangunan infrastruktur; ini adalah mercusuar transformasi ekonomi bagi Afghanistan. Dengan memanfaatkan peluang ini, Afghanistan dapat membuka jalan menuju masa depan yang lebih cerah dan lebih terhubung, serta mengamankan posisinya dalam lanskap ekonomi global. Komitmen India, Iran, dan Afghanistan terhadap proyek ini mencerminkan visi bersama mengenai pertumbuhan dan stabilitas regional, serta menjanjikan era baru kerja sama dan pembangunan ekonomi.
KOMENTAR ANDA