post image
KOMENTAR

Bandara Jenderal Besar Abdul Haris Nasution di Mandailing Natal (Madina) resmi beroperasi. Pengumuman jadwal penerbangan perdana disampaikan Bupati Madina, HM Ja'far Sukhairi Nasution, di aula Kantor Bupati Madina, Kompleks Perkantoran Payaloting, Panyabungan, pada Senin, 6 Januari 2024.

Penerbangan pertama yang diumumkan adalah rute Madina-Medan dan sebaliknya, yang akan dilayani oleh maskapai Susi Air, bekerja sama dengan PT Asi Pudjiastuti Aviation. Bupati Sukhairi menjelaskan bahwa untuk tahap awal, penerbangan ini hanya tersedia setiap Sabtu, dengan jadwal sebagai berikut: Medan-Madina pada pukul 09.45-11.00 WIB, dan Madina-Medan pada pukul 11.10-12.25 WIB.

Penerbangan perdana dijadwalkan berlangsung pada Sabtu, 11 Januari 2024. "Kami sangat senang dapat memberikan kabar gembira bahwa Bandara Jenderal Abdul Haris Nasution kini melayani penerbangan ke Bandara Kualanamu Medan," ujar Bupati Sukhairi.

Bupati juga mengungkapkan informasi terkait harga tiket, yakni Rp 707.210 untuk penerbangan Medan-Madina, dan Rp 594.560 untuk rute Madina-Medan. Tipe pesawat yang digunakan adalah Cessna Grand Caravan dengan kapasitas 10 penumpang. Untuk bagasi, penumpang dapat membawa satu tas handcarry dengan berat 1 hingga 15 kg secara gratis, sementara bagasi tambahan dikenakan biaya Rp 20.000 per kg untuk penerbangan dengan durasi kurang dari satu jam (maksimal 50 kg).

Pembukaan rute penerbangan ini diharapkan dapat memperkuat konektivitas antara Madina dan Medan, serta meningkatkan aksesibilitas bagi masyarakat setempat.


Telah Diresmikan, Bandara Gwadar Baru Belum Dapat Dioperasikan

Sebelumnya

Lanud Husein Sastranegara Sedang Siapkan Museum Nurtanio

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Airport