Seiring dengan meningkatnya pengaruh kota-kota di Arab Saudi di panggung global dan semakin banyaknya maskapai yang memperluas rutenya ke Kerajaan, Saudia, maskapai penerbangan nasional, menonjol dengan berbagai layanan unik yang membedakannya dari para pesaing.
Didirikan pada tahun 1945, Saudia telah berkembang menjadi salah satu maskapai terbesar di Timur Tengah, dengan jaringan luas lebih dari 100 destinasi dari hub utamanya di Jeddah. Dikenal karena inovasi dan pendekatan yang berpusat pada pelanggan, berikut ini adalah layanan unggulan Saudia yang menjadikannya pilihan utama bagi para wisatawan bisnis yang ingin menjelajahi Arab Saudi dan sekitarnya.
Dalam keterangan yang diterima redaksi disebutkan bahwa Arab Saudi dengan cepat muncul sebagai pusat bisnis global, didorong oleh kemajuan infrastruktur, teknologi, dan pariwisata yang terus menarik investasi internasional yang signifikan. Posisi strategisnya di persimpangan Eropa, Asia, dan Afrika meningkatkan peluang perdagangan, sementara reformasi yang ramah bisnis, termasuk pelonggaran regulasi dan insentif investasi asing, semakin meningkatkan daya tariknya.
Pada tahun 2025, posisi Kerajaan sebagai destinasi bisnis akan mencapai puncaknya dengan pembukaan penuh Bandara Internasional Laut Merah yang meningkatkan konektivitas, serta pengembangan kota pintar Neo Mustaqbal atau NEOM yang semakin menarik perhatian dunia.
Konektivitas Global
Saudia mengoperasikan lebih dari 530 penerbangan setiap hari, menghubungkan lebih dari 100 destinasi di empat benua. Pada tahun 2024, maskapai ini secara signifikan memperluas jaringannya dengan memperkenalkan rute baru ke Phuket, Thailand, serta memperkuat kemitraan codeshare dengan maskapai penerbangan terkemuka seperti AEGEAN Airlines, Kenya Airways, Virgin Atlantic, ITA Airways, dan Delta Airlines. Kemitraan ini telah meningkatkan akses ke pusat ekonomi utama, termasuk New York, Los Angeles, dan Paris.
Selain jaringan luasnya, Saudia juga menawarkan penerbangan langsung ke berbagai kota bisnis utama dunia, termasuk London, Dubai, Singapura, Hong Kong, dan Frankfurt, yang memastikan perjalanan bisnis yang lancar. Selain itu, program visa Saudia memungkinkan penumpang untuk memesan perjalanan mereka secara digital dan menikmati persinggahan di Kerajaan hingga 96 jam sebelum melanjutkan ke destinasi akhir mereka.
Kabin Kelas Bisnis Terbaik
Kelas Bisnis Saudia dirancang untuk wisatawan bisnis, menawarkan kenyamanan serta lingkungan yang menunjang produktivitas. Kursi yang luas, dengan sandaran dan ruang kaki yang lega, sandaran kepala yang dapat disesuaikan, serta desain ergonomis memberikan kenyamanan dan dukungan tambahan, terutama pada penerbangan jarak jauh.
Fitur lainnya termasuk tempat tidur yang bisa direbahkan sepenuhnya, layar hiburan HD 17-inci, dan Wi-Fi gratis. Selain itu, pada tahun 2026, Saudia akan memperkenalkan suite Kelas Bisnis terbaru untuk armada Airbus A321 XLR, yang dilengkapi pembatas belakang dan pintu geser untuk privasi yang lebih baik serta layar hiburan 18-inci.Selain itu, program retrofit kursi yang komprehensif dengan tujuan untuk meningkatkan fungsionalitas dan estetika, direncanakan untuk armada Airbus A330 dan Boeing 777 Saudia saat ini, yang dimulai pada akhir 2025 dan selesai pada akhir 2027.
Kabin Kelas Bisnis di seluruh armada berbadan lebar Saudia akan terdiri dari suite pribadi, memastikan pengalaman perjalanan yang lebih baik dan nyaman bagi para tamu Saudia.
Solusi Berbasis Kecerdasan Buatan (AI)
Mengadopsi era digital, Saudia baru-baru ini meluncurkan platform digital inovatif, Travel Companion, yang didukung oleh kecerdasan buatan (AI) canggih. Layanan ini menawarkan solusi yang dipersonalisasi dan disesuaikan dengan preferensi serta kebutuhan individu, memberikan hasil pencarian dari sumber terpercaya dan terverifikasi, serta menggunakan respons berbasis gambar. Dengan menggabungkan layanan concierge—termasuk reservasi hotel, transportasi, tempat makan, dan aktivitas—ke dalam satu platform intuitif, Saudia memudahkan penumpang dalam mengatur seluruh proses perjalanan mereka. Menurut proyeksi industri, peningkatan berbasis AI ini akan menjadi tren utama pada tahun 2025 dan segera menjadi standar baru, menjadikan Saudia sebagai pelopor dalam transformasi digital industri penerbangan.
Perjalanan yang Efisien
Saudia menjamin perjalanan yang efisien dan tepat waktu, menduduki peringkat pertama secara global dalam hal ketepatan waktu keberangkatan (OTP) untuk tahun 2024, dengan tingkat ketepatan waktu 88,82%, menurut situs pelacakan penerbangan independen Cirium.
Maskapai ini juga meraih peringkat kedua dalam hal ketepatan waktu kedatangan secara global, dengan tingkat ketepatan waktu 86,35%. Dengan rekam jejak yang konsisten dan terbukti dalam hal ketepatan waktu, Saudia merupakan pilihan yang dapat diandalkan dan efisien bagi para wisatawan untuk mencapai tujuan yang mereka pilih.
Hidangan yang Inovatif
Saudia mengundang para tamunya untuk menikmati pengalaman budaya Arab Saudi yang kaya selama perjalanan mereka, dengan menampilkan keunggulan warisan kuliner Kerajaan. Melalui pengalaman kuliner yang luar biasa, para penumpang diundang untuk menjelajahi sejarah kuliner Saudi, dengan hidangan yang mencerminkan identitas negara tersebut. Para penumpang dapat menikmati hidangan tradisional seperti Kabsa—hidangan nasi berbumbu dengan ayam atau daging domba yang lezat—dan Jareesh, hidangan gandum pecah khas Saudi. Kopi adalah bagian integral dari budaya Saudi dan menjadi simbol keramahan yang telah diwariskan turun-temurun. Saat kopi Saudi dituangkan dari dallah, aroma kapulaga, kunyit, dan cengkeh menciptakan suasana yang hangat dan menyambut.
Selain itu, untuk menghadirkan pengalaman kuliner kelas dunia, Chef In-Flight Saudia memastikan bahwa tamu Kelas Bisnis mendapatkan layanan setara restoran mewah. Para chef profesional ini mengawasi persiapan dan penyajian makanan serta menawarkan fleksibilitas untuk menyesuaikan hidangan sesuai preferensi individu.
Saudia (Saudia Airlines) adalah maskapai penerbangan nasional Kerajaan Arab Saudi. Didirikan pada tahun 1945, maskapai ini telah berkembang menjadi salah satu maskapai penerbangan terbesar di Timur Tengah.
Saudia telah berinvestasi secara signifikan untuk membarui pesawatnya dan saat ini telah mengoperasikan salah satu armada termuda. Maskapai ini melayani jaringan rute global yang luas dengan melayani sekitar 100 destinasi di empat benua, termasuk 28 bandara domestik di Arab Saudi.
Sebagai anggota International Air Transport Association (IATA) dan Arab Air Carriers Organization (AACO), Saudia juga telah menjadi maskapai penerbangan anggota SkyTeam, sebuah aliansi maskapai terbesar kedua di dunia, sejak tahun 2012.
Baru-baru ini, Skytrax mengakui Saudia sebagai “Maskapai Penerbangan Paling Berkembang di Dunia 2024”, menandai ketiga kalinya maskapai ini menerima penghargaan tersebut, bersama 14 penghargaan lainnya. Saudia juga dianugerahi “Maskapai Kelas Dunia 2024” selama tiga tahun berturut-turut dalam penghargaan The APEX Official Airline Ratings. Selain itu, Saudia menduduki peringkat teratas dalam ketepatan waktu penerbangan global (OTP) menurut laporan Cirium.
KOMENTAR ANDA