Minggu siang kemarin, 6 April 2025, Pesawat Kepresiden RI terpaksa berhenti sebentar di Bengkulu dalam perjalanan menuju Malaysia untuk bertemu Perdana Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim.
Informasi kedatangan ini sangat mendadak. Rapat penyambutan digelar di Ruang VIP Bandara Fatmawati Soekarno dihadiri sejumlah pejabat, seperti Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni, Komandan Korem 041/Garuda Emas, Brigjen TNI Rachmad Zulkarnaen, perwakilan Polda Bengkulu, Kabinda, pihak Bandara Fatmawati Soekarno, dan seluruh unsur terkait lainnya.
“Ini sebenarnya kunjungan yang bersifat diam-diam, tetapi karena yang datang adalah presiden, tentu tidak mungkin tidak disambut,” ujar Gubernur Bengkulu Helmi Hasan, seperti diberitakan Antara.
Pesawat Kepresidenan RI berangkat dari Bandara Internasional Halim Perdanakusuma pada pukul 14.00 WIB.
Pesawat mendarat di Bandara Fatmawati Soekarno sekitar 55 menit setelah mengudara.
Namun Presiden Prabowo tidak turun dari pesawat. Sementara Gubernur Bengkulu dan seluruh jajarannya telah bersiap-siap menyambut kedatangannya. Prabowo hanya menyapa dari pintu pesawat.
Setelah itu, seorang pria berlari menuju pesawat dan menaiki anak tangga.
Pria itu adalah Agung Surahman, salah seorang asisten pribadi Prabowo.
Sedianya Agung terbang ke Jakarta untuk berangkat bersama Presiden Prabowo dari Jakarta.
Namun Agung yang sedang merayakan Lebaran bersama keluarganya di Bengkulu kehabisan tiket menuju Jakarta.
Prabowo tidak kehilangan akal, dari pada menunggu Agung di Jakarta, dia memilih menjemput Agung. Toh Bengkulu dilalui dalam penerbangan menuju Malaysia.
KOMENTAR ANDA