Segera setelah peta baru NKRI diumumkan di tahun 2017, pemerintah China juga menyampaikan protes dan menolak nama itu.
Sejak itu, masih dikatakan Teguh, kelihatannya perjuangan Laut Natuna Utara sedikit mengalami pelemahan.
“Ayo, jangan kendur dong. Laut Natura Utara itu hak kedaulatan kita,” demikian Teguh.
KOMENTAR ANDA